Selasa, 16 November 2010

A memorable trip

Aneh..padahal, Bukan Sekali 2 kali saya pergi Mendaki..pendakian Kemarin  begitu berkesan buat saya...Berangkat dari Tempat tinggal saya di KRANJI Jam 10 malem.Gendong cariel jalan kaki dengan penuh percaya diri,walaupun trasa banget beratnya.hwhehehee.....

Saya pikir saya telat..saya melangkah terburu-buru ,G pake nungguin Angkot.jalan aja dh...belum sampai di tempat kumpul yang di tentukan panitia..Di jalan saya bertemu anak cowo Preman..Rambutnya GIMBAl celananya sobek2 gitu,,Cuma sobeknya "nyentrik'.Good lookinglah pokoknya.Dia nanya saya,"mau nanjak yah"..sambil nunjuk dia Bilang "Kumpul disana" ..Saya pikir dia preman situ,G taunya Dia Peserta juga ..Cuma Stylenya emang gitu...kereen..saya suka stylenya ..Acak2an cuma enak di liat...

G jauh saya habis ketemu dia..saya liat banyak orang pada ngumpul,feel saya bilang itu pasti peserta yang pada ikut event pendakian..Setelah sampe di tempat kumpul yang ditentuin panitia..saya taro Cariel yang emang udah lumayan bikin badan saya yang kurus ini pada pegel n terasa bgt seperti berbentuk kotak-kotak.  gabung sama peserta yang udah datang duluan,dengan bakat ilmu bergaul seadanya , Saya sapa satu persatu disertai salam. merekapun menyanbutnya..Ngobrol2 N tanya2 seputar ngenalin diri masing2 kitapun Fhoto2 dulu sambil nunggu tronton yang mau ngangkut kita2 yang mau nyari cape k gunung .Ga lama datng lah truk tronton yang mau nganter kami2 k tujuan..Briefing,bagi2 Tshirt lalu ,satu persatu naik..N berangkaaaaT.....sepanjang perjalanan Asli sumpah sama sekali di atas truk tronton g ada nyaman-nyamannya Pisan..Duduk salah diri salah Apalagi kayang lbh salah lagi..hwehehehee...Moobilnya kaya g ada Shockbreakernya..Kaya naek grobag dh...(pdhal w blm pernah naek grobag)..hweheheheee..

Perjalan ke dari bekasi-Garut ternyata lumayan lam juga kurang lebih 6 jam..Sampai di  PAPANDAYAN kita istirahat dan sarapan sebelum melakukan pendakian. Dandan dan ngecek perlengkapan serta foto2 dulu..Kebetulan cuaca sedang cerah ..mantapp..terakhir saya ke Gunung papandayan tahun 1999 sebelum letusan tahun 2003.Berubah banget ,lebih bagus pokoknya g akan bosen dan insya allh g akan kecewa untuk di kunjungi.


Status So'Sial.

Dari jaman dulu hingga sekarang gelandangan terus ada dan akan tetap ada.
Gelandangan adalah orang-orang yang hidup dalam keadaan tidak sesuai dengan norma kehidupan yang layak dalam masyarakat setempat, serta tidak mempunyai tempat tinggal dan pekerjaan yang tetap di wilayah tertentu dan hidup mengembara di tempat umum.
Kenapa mereka jadi Gelandangan ?
Apakah karena memang kemauan mereka ?
Atau karena mereka2 meragukan kemampuan SDM'nya untuk bersaing di kota2 yang modern ?.
Kalau Di perhatikan,Kebanyakan para gelandangan dalam mencari makan dalam kehidupan sehari-harinya, kebanyakan dari mereka menjual seni, seperti mengamen,Baca puisi,Tidak sedikit para gelandangan yang memiliki jiwa seni.mereka hampir mempelajari seni itu secara otodidak . Mereka belajar dari lingkungan,mereka tidak mengenal Apa itu kelas namun kemampuan mereka dalam berseni kadang mampu menyaingi para seniman yang kemampuannya di dapat dari kelas.Seperti contoh .Pernah ada pengamen yang mampu menjadi juara INDONESIA IDOL. Indonesia Idol Bukan Acara atau perlombaan yang biasa. Tapi pengamen itu mampu mengalahkan ribuan peserta dan saingannya.Saya bisa mengatakan seperti itu karena memang saya melihat sendiri..Juara indonesia idol itu. mengamen di gerbong KRL Kereta JABOTABEK..Waktu itu dia menyanyikan Lagunya St12,judul lagunya saya lupa..Dari suaranya hingga caranya pengamen itu membawakan lagu mampu membuat para penumpang di gerbong kereta simpatik dan merasa benar2 terhibur,terbukti karena sempat ada yang meminta pengamen itu agar menyanyikan sebuah lagu lagi. mungkin itu salah satu dari tunawisama yang berhasil yang punya bakat seni.tentunya masih banyak lagi seniman yang berbakat seperti itu , yang memang mungkin belum dapat kesempatan atau mungkin kurang berani bersaing dengan para peseni yang belajar di kelas dengan ruangan yang nyaman ber AC,serta peralatan seni yang modern. mungkin,Kalau mereka mendapat bimbingan serta arahan ,mereka akan lebih mendapat pemikiran atau ide2 yang natural dan lebih mengembangkan bakat mereka. Saya yakin mereka juga tidak mau menjalani kehidupan dengan cara seperti itu terus.

Terkadang tidak sedikit juga para gelandangan yang membuat resah masyarakat di kota2 yang menggunakan fasilitas umum kota misal pasar,terminal,stasiun,halte. Dari penampilan mereka yang terkesan menyeramkan hingga tutur sapa mereka yang kasar, membuat resah para masyarakat yang menggunakan fasilitas umum di kota.Bagaimanpun mereka manusia yang memiliki kekurangan serta kelebihan. Cuma,kebanyakan dari kita memandang mereka hanya dari segi kekurangannya saja

Seandainya tiap kota atau daerah  mau peduli pada meraka,menampungnya,serta memberikan bimbingan dan keterampilan, dan di buatkan suatu wadah,mungkin para gelandangan/tunawisama itu akan lebih tertib dan sekaligus mengurangi angka gelandangan serta kriminalitas di kota.Kenapa pemerintah tidak memanfaatkan keberadaan mereka,daripada mereka membuat resah, menurut saya,data para gelandangan yang ada di tiap titik,dekati mereka rangkul mereka berikan arahan serta motivasi agar mereka mempunyai keinginan untuk berusaha agar mereka bisa menjalani kehidupan yang lebih baik. Berikan mereka kepercayaan dan kesempatan untuk belajar baik pelajaran umum ataupun belajar berkreativitas.dan biarkan mereka menempati sarana umum yang ada dengan catatan mereka turut menjaga serta merawat fasilitas yang ada di sekitar tempat mereka. Karena biasanya para tunawisma itu menempati sarana umum wilayah yang ramai yang sering di lalui masyarakat baik pendatang ataupun pribumi setempat.Kalau mereka di data di tangkap lalu di pulangkan ke asalnya,Barangkali suatu saat mereka akan kembali lagi.
Adakan pertemuan sekurang-kurangnya setiap bulan yang tujuannya untuk memantau dan melihat perkembangan mereka-mereka. Mungkin dengan kepercayaan yang di berikan kepada mereka,mereka akan merasa dihargai keberadaanya dan fasilitas yang ada di kota-kotapun akan lebih terawat.
Siapa yang seharusnya menangani masalah para tunawisma itu ?

 Pemikiran saya ini mungkin pemikiran yang sama dengan kebanyakan pemikiran yang sudah ada.Pemerintahpun sudah mencoba dan terus memikirkan serta menangani masalah gelandangan/tuna wisma itu. Gelandangan/para tuna wisma memang mungkin tidak akan pernah hilang,kerena peran mereka memang sudah bagian dari kehidupan. setidaknya usaha untuk mengurangi salah satu angka kriminal,tunawisma kalau kita peduli dan kita berhasil merangkul mereka untuk mengajaknya lebih tertib, mungkin dapat mengurangi angka kriminalitas,premasnisme dan tunawisma. Sekaligus mencoba menyadarkan kita untuk saling mengasihi dan menghargai. Mereka juga bagian dari lingkungan kita,hanya cara dan gaya hiduplah yang membedakannya.

Botol Kosong

Mengapa Di dunia Ini harus ada Godaan dan Kenapa juga tuhan Menciptakan Godaan itu. Sedangkan Tuhan Sendiri memerintahkan hambanya untuk Menjauhkan larangannya dan menjalankan perintahnya.Tapi,mengapa tuhan Menciptakan Godaan itu?

Sandiwara jenis apa yang tuhan sedang buat,Apa rencana sang Maha besar untuk Kehidupan dan akhir dari kehidupan di dunia fana ini?
Apakah Akan Ada kehidupan lagi Setelah Sandiwara ini selesai?..
Mungkin akan ada banyak pertanyaan lagi dan harus menghetahui jawabannya. Namun,saya meyakini..Perlahan-lahan saya akan menemukan jawaban itu satu persatu.
Keimanan Selalu turun naik bagai botol yang terapung di lautan luas yang diterjang ombak.Mungkin Seperti itu juga gambaran Jiwa saya ..Kalau ombak sedang tenang jiwa saya akan tenang, Kalau Ombak sedang besar jiwapun tidak menentu. Dan Di saat ombak besarlah yang memang agak sulit untuk benar2 menentukan arah dan tetap berpegangan.
Apakah Kalau sdh benar2 bisa melawan ombak saya akan mampu untuk menentukan Arah?
Kehidupan memang berwarna dan beraneka. Sungguh maha besar ALLAH..
'Engkau,maha tau dan maha bijaksana..Tuntunlah kami ke jalan yang engkau ridhoi,dan lindungi kami dari Godaan Syetan berilah kami kekuatan untuk tetap mempertahankan iman yang kami miliki,dan tempatkanlah kami di dalam surgamu'.


 

Luruuusss...(Antara Kaya Dan Miskin)

Untuk menjadi seorang yang berperilaku Benar dan baik memang bukan hal yang mudah. banyak Godaan,Dari teman yang tidak sejalan sampai sekelompok manusia yang tidak sependapat dengan tindakan kita. Saya tidak mengerti apa maksud mereka, apa mereka merasa keduluan dengan apa yang saya lakukan sehingga mereka cemburu?..Atau sekedar usil yang tidak bertujuan. "Saya benci manusia yang munafik"..Mungkin kalimat itu yang pantas saya katakan di hadapan mereka sambil mengacungkan jari tengah.Bertukar pikiran dengan teman mengenai tindakan yang akan di lakukan kadang membuat Ragu untuk melakukan..Apa yang harus di lakukan jika teman sdh tidak sependapat?..Menjauhkannya atau terus mendekap sampai dia akhirnya sependapat dengen apa tujuan kita.Mungkin ini awal dari kehidupan saya di dunia orang2 dewasa yang sok"..membela kepentingan orang banyak namun kesejahteraan pribadi tetplah tujuan utama mereka.Tidak mudah untuk menerima kenyataan yang ada. Mereka yang memiliki materi yang berlebihan dengan mudahnya membuang di tempat yang memang menurut mereka untuk kepuasan. Di satu sisi si miskin harus putar Otak dan berpikir Kemana ia harus Mencari nafkah untuk melanjutkan kehidupan...Apa yang salah dengan mereka sehingga mereka dapat gelar si miskin ?
-Pendidikan yang kurang?
-tidak berpendidikan sama sekali?
-Tidak ada modal untuk menjadi orang kaya ?
-Atau memang pemalas?
-Atau jawabannya karna "TAKDIR"
Kenapa juga Takdir selalu di libatkan dalam masalah kehidupan sosial kita?
Bukankah takdir itu bisa di rubah asal kita punya niat untuk merubahnya.


Saya sendiri,masih di berikan penghasilan yang  menurut saya minim..Penghasilan tetap 700rb /bulan unntuk anak muda seumuran saya mungkin harus di pertimbangkan dan harus X-tra hati2 dalam mengeluarkan biaya yang kurang penting. Namun merasa bersyukur dengan apa yang saya dapat sekarang ,walupun saya juga merasa kurang Mungkin itu hal wajar dan manusiawi. Pada suatu malam , saya duduk di trotoar jalan yang memang kendaraan sdh agak sepi. Saya melihat anak muda yang meikul barang dagangannya ..Di Piikul"..2011,masih ada yang seperti itu?..Berapa penghasilan anak muda itu?..Berapa jam kerja mereka? Berapa jauh dia jalan ?..Apakah dia akan menjadi orang sukses kalau berjualan dengan cara terus memikul dagangannya..?..
Mungkin saya salah satu anak kecil yang beruntung dulu. Mau apa tinggal bilang,Saya tidak perlu kerja ,Tugas saya sekolah. Orangtua sedikit keras dalam mendidik membuat saya mengerti akan maksudnya sekarang..




Si kaya
Si Miskin

Sungai dulu dan sekarang

Terasa sejuk dan Damai bukan !?
Dalam menulis sebuah catatan ,tentunya harus menggunakan kata2 dan kalimat yang baik dan benar.hee..."Check this out"
Tanpa sengaja ,waktu sedang lihat2 foto di sebuah halaman di GOOGLE,teringat atau terkenang masa yang telah lalu. Dimana waktu masih melewati masa2 kenakalan seusia ABG kira -kira tahun 1993-1999.Dimana,saya sering,bukan sering,tapi memang tempat saya and the Gank ngumpul tepatnya di pinggir kali yang mana masih banyak pohon yang rindang dan sangat sejuk serta nyaman apabila berada di bawahnya.Saat itu. Pulang sekolah ESDE janjian bersama teman2 mengerjakan PR di pinggir kali itu.Beralaskan tikar ,duduk bersama-sama mengerjakan PR dan tugas kelompok, atau sekedar tidur2an serta bercanda ria bersama2(Waktu SD,Beneran,Suer"masih ngerjain PR bareng,Cuma pas udah STM bkn ngerajain PR lagi tapi Kumpul2 mabok N pacaran hweheheee).Upzz..!!(Sungai kali yh bahasa bakunya).hee..Sungainya cukup jernih,cukup untuk bisa di pakai belajar berenang atau bahasa kotanya"ngobak"..lumayan lebar dan cukup dalam juga.entah karna ukuran body yang memang blm bertambah jadi sungai itu terasa dalam buat anak2 seumuran saya waktu itu. Di pinggiran sungai juga,Selalu ada saja orang yang mancing ..Entah itu memang hobynya atau memang tidak ada kerjaan ."hwehehehee"..tapi yang jelas,ada saja ikan yang di dapat .(g tau sepat atau betik dah") .Angin yang sepoi2 meniup dahan-dahan pohon,bunyi gemericik aliran air membuat betah berada di sana kalau siang sampai menjelang sore. Namun seiring kemajuan dan bertambah tahun,perlahan lahan,pembangunan dimulai. Sawah yang di ganti menjadi perkomplekan,Pohon yang rindang berubah menjadi menara dan tiang listrik,Sunagai yang lebar menjadi sempit kedalamannyapun terasa berkurang,ikanpun nyaris tidak ada, yang ada sampah dari berbagai jenis material. Botol minuman baik yang mineral ataupun yang memabukan,bahan pakaian,kantong plastik,beling2,malah blm lama ini mayat manusia juga ada disana.Kalau saya pikir,saya cukup beruntung,karna sempat melihat dan menikmati bersihnya sungai pada waktu itu. Tetapi,Apakah adik2 saya,atau anak2 sekarang bisa menikmati dan merasakan,damainya berada di pinggiran sungai sambil berteduh di bawah pohon rindang ?. Klau anak2 sekarang saja sudah tidak merasakan seperti apa yang saya rasakan "Pegimane" dengan anak2 saya apalagi cucu2 saya yh !!??..Akankah mereka masih bisa mengenal bentuk sungai seperti Apa ?
NAH LHO !!
Pertanyaannya.!!
Satu,titik dua,Apa yang harus kita lakukan dengan sisa sungai yang ada di lingkungan kita sekarang ini ?
Apakah anak serta cucu2 kita bisa sampai mengenal sungai?
Bagaimana cara kita menSOSIALISASIKAN (bener g sih mensosialisasikan?) Kepada masyarakat ?
(g usah jauh2 dh,di lingkungan keluarga dulu dh atau orang terdekat lingkungan kita).Agar tidak membuang sampah di sungai.
Yang jadi kendala,Saya yakin masyarakat ataupun orang di lingkungan kita mengetahui sebab akibat dari membuang sampah di sungai cuma,Kesadaran dari individu masing2 memang masih perlu di tingkatkan.
Sebetulnya,ini misi  kita sebagai generasi penerus bangsa ini untuk menjaga keLESTARIan sungai serta alam ini.("wuiiih kalimatnya bro....")
Pesan saya untuk siapapun yang sempat membaca catatan ini.
Mari kita memulai ,dan belajar dari hal yang terkeci dimulai dari lingkungan kita masing2 untuk menjaga serta merawat bila perlu mengembangkannya(Jieeh..!!!)l.Seperti,tidak membuang sampah sembarangan,ngomong sembarangan,dan jinah sembarangan ..hwehehee..


PIIss..!!


Pesan kedua..yang mau coment komen dah",silahken ,monggo..Asal jangan complain aja.xixixixixixii...
Apalagi sampe demonstrasi..jangan yh..!!???
Salam lestari ..!!




hii..Ngeri !!

 laporan evalusi Indra irawan sis IGR -506

Hari Pertama di MAKO IGR ..Saat check perlengkapan.Tidak Ada PONCHO..Tapi Dapat Pinjaman sehingga dalam masalah perlengkapan,tidak ada masalah.Untuk Ke depan Di pastikan Saya sudah memiliki Poncho Sendiri.

Hari Ke dua : Dalam Pembagian Seragam Seragam saya belang Celana PDL dapat warna Aga biru2 dongker..Tapi Itu Bukan Kendala untuk Ikut Training. Cuma,Peralatan Survival KIT tidak lengakap. Saya tidak membawa jarum + Benang jahit.Untuk K depan Saya Akan Mengusahakan Membawa Survival KIT lengkap.

Hari Ke tiga : Tidak ada masalah Dalam Peralatan ataupun dengan Teman-teman,Cuma saya menyadari ,Sebagai wakil Ketua kelompok saya agak Kurang menyatu dengan kelompok. Mungkin di karenakan Lokasi bivak Yang Berpencar-pencar. Serta Waktu Untuk bincang-bincang Atau Evaluasi Sangat Terbatas. Secara pribadi Masalah Makan dalam tehnik survival mungkin masih belum bisa saya terapkan,Alsan saya.Karana ada logistik di depan mata jadi tidak mungkin saya di biarkan untuk berlapar-lapar berlama-lama. Untuk K depan dalam masalah makan survival sepertinya harus mulai membiasakan agar terbiasa.

Hari ke empat : Mungkin Saya harus Mengurangi kebiasaan Merokok Saya karna Tidak tahan untuk tidak merokok,saya menjadi drop karna ketergantungan nikotin.

Hari ke Lima : Saat Perjalanan Malam Kelompok Saya mengalami Kendala. Dimana Ketua Kelompok Macan tutul,Mengalami Pusing atau mual di karenakan mengkonsumsi bawang. Dan hal itu sangat mempengaruhi Kelompok MACAN TUTUL dan juga Kelompok Lain. Tetapi dengan Semangat yang membara .Alfian Ketua Kelompok Macan tutul mampu menormalisir keadaanya kembali. DAn Untuk Tiara salah satu anggota Perempuan satu-satunya,memang cukup membuat peserta bahkan mungkin para pelatih merasa kehilangan semangat dan merasakan DROP..sayapun merasakan hal itu,kami mencoba mencari bagaimana cara agar tiara dapat berjalan cepat dan tidak terlalu berlama-lama dalam setiap BREAK.Namun,Hal inilah yang tetap menjadi kendala,Padahal sebagaian barang perlengkapan serta beban yang di bawanya sudah tidak ada.Namun Kami menyadari kalau Fhisik tiap orang berbeda-beda.untuk saya sendiri,telapak kaki sudah terasa perih di karenakan kaos kaki yang basah serta dalam sepatu yang juga basah.dan itu menjadi kendala saya dalam melangkahkan kaki.Untuk Ke Depan semoga saya bisa mengatasi Hal itu..

Hari Kelima : Sudah tidak Ada Kendala dengan Peserta Kelompok MACAN TUTUL. Dan justru kendala itu ada pada saya sendiri,Telapak Kaki saya semakin perih,dan di tambah kaki kiri saya mengalami terasa sakit apabila di tekuk dan di langkahkan. dan itu memang sudah saya pikirkan sebelum ikut training. saya juga tidak ingin hal seperti itu. Namun Tiap turun Gunung ,Hal itu pasti saya rasakan pada kaki kiri saya.Dan tidak ada yang di buat-buat ataupun rekayasa.
Puncakanya ketika hari pelatihan selesai dengan kembali ke MAKO hal itu yang membuat saya menjadi kebanggaan tersendiri,mendapat sambutan dari PANGLIMA GREEN RANGER serta senior2.

Saya menyadari ,betapa lemahnya kami-kami di saat training kemarin tidak mampu menyelesaikan sampai pos terakhir..
dan Mungkin Misi kami bisa dinyatakan Belum Selesai

-Terima kasih untuk pimpinan tertinggi INDONESIA GREEN RANGER,Bang IDHAT LUBIS ,Hormat saya. Terima kasih Atas Kesempatan yang di berikan untuk saya menjadi peserta TGJS kemarin
-Terima kasih banyak Saya ucapakan Untuk Senior didin yang sudah peduli dengan saya dan banyak memberikan Materi serta pengetahuannya di dalam SURVIVAL khususnya untuk menambah pengetahuan saya.Terima kasih Atas Bantuannya karna telah bersedia membantu saya membawakan beban saya.

-Terima kasih juga Untuk Senior Doni jangkrik atas ilmu navigasinya.
-Terima kasih Senior Yasin Gypsy Atas Back up'nya di kelompok MACAN TUTUL.
Terima kasih Senior Bang Yudhi.Telah Ikut Melatih dan mengawal Kami-kami serta memberikan ilmunya kepada kami.
-Terima kasih senior Yudha atas praktek pembuatan apinya,secara private.hee..
Terima kasih juga Kepada para senior-senior IGR yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu. Terima kasih SUPOORTnya..!!