Survival
Survival adalah suatu tindakan yang paling awal yang dilakukan oleh setiap makhluk yang hidup untuk mempertahankan hidupnya dari berbagai ancaman, survival adalah perjuangan agar tetap hidup.
Dilihat dari kondisi alam Indonesia maka pengetahuan survival ini harus disesuaikan, juga dengan iklim tropis yang ada di negara kita. Di Indonesia daerah yang akan ditemui adalah : hutan belantara, rawa, sungai, padang ilalang, gunung berapai dan lain sebagainya.
TEHNIK & KEMAMPUAN SURVIVAL
PENGERTIAN SURVIVAL
Berasal dari kata survive, yang berarti berhasil/ mampu mempertahankan diri dari suatu keadaan buruk / kritis. Survivor adalah orang yang sedang mempertahankan dirinya dalam keadaan yang buruk / krisis .
Sebelum melakukan survival kita lebih dahulu melakukan STOP yaitu :
S = Stop, berhenti
T = Thinking, mulai berfikir
O = Observasi, amati keadaan sekitar
P = Planning, buat rencana tentang tindakan atau usaha yang akan di lakukan
Huruf-huruf dalam kata Survival sendiri dapat kita jabarkan sebagai berikut
S=Size Up the Situation.( Menilai situasi)
Menyadari situasi, bahwa kita dalam kondisi bertahan hidup amatlah penting. Dengan begitu setiap gerakan dan perbuatan yang kita lakukan hanyalah untuk tujuan tersebut
U=Use All Your Senses,Undue Haste Makes Waste (gunakan semua Panca Indera,jangan membuat sampah)
Gunakanlah semua yang ada padamu. Namun janganlah bertindak terburu-buru tanpa terpikirkan dengan matang, karena cenderung akan sia-sia.
R=Remember Where You Are (Ingat,Dimana kamu)
Semakin kita mengingat dan mengenali dimana kita berada, makin mempercepat proses kita keluar dari kondisi survival.
V=Vanquish Fear and Panic (mengalahkan rasa ketakutan dan jangan panic)
Kuasai diri anda dari rasa takut dan panik, karena jika tidak itu makin memperburuk keadaan
I=Improvise ( Berimprovivasi)
Seorang survival dituntut pula bisa berimprovisasi. Baik dari benda yang ada di sekitarnya atau pun yang masih terbawa
V=Value Living ( Hargai hidup )
Haragi hidup. Dengan terus menyemangati jiwa anda bahwa anda harus terus hidup
A=Act Like the Natives ( Undang-Undang Seperti Pribumi )
Berusaha memahami adat, istiadat, tinglah laku sekitarnya juga sangat penting
L=Learn Basic Skills ( Pelajari Keterampilan Dasar )
Dengan memahami kemampan dasar seorang penggiat alam, khusunya ilmu survival akan sangat membantu kita lebih cepat mengatasi kondisi ini.
Factor – factor yang menjadi penyebab terjadinya survival :
- Kehabisan makanan
- Kehabisan minuman
-Kecelakaan dalam perjalanan
-Tersesat di daerah asing atau tidak di kenal
Ada beberapa permasalahan yang akan kita hadapi, yaitu masalah / bahaya yang ada di alam (bahaya obyektif), masalah yang menyangkut diri kita sendiri (bahaya subyektif). Ada beberapa aspek yang akan muncul dalam menghadapi survival:
1. Psikologis : panik, takut, cemas, kesepian, bingung, tertekan, dll.
2. Fisiologis : sakit, lapar, haus, luka, lelah, dll.
3. Lingkungan : panas, dingin, kering, hujan, angin, vegetasi, fauna, dll.
2. Fisiologis : sakit, lapar, haus, luka, lelah, dll.
3. Lingkungan : panas, dingin, kering, hujan, angin, vegetasi, fauna, dll.
Ada faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam melakukan survival, selain faktor keberuntungan (nasib baik/pertolongan Tuhan tentunya), yaitu:
• Semangat untuk mempertahankan hidup.
• Kesiapan diri.
• Alat pendukung.
• Kesiapan diri.
• Alat pendukung.
Beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi dalam menghadapi survival :
Perlindungan terhadap ancaman :
Perlindungan terhadap ancaman :
• cuaca,
• binatang,
• makanan/minuman
• penyakit
• binatang,
• makanan/minuman
• penyakit
Hiduplah dengan segala yang ada disekitar kita, jangan menggantungkan diri pada bantuan orang lain untuk menyelesaikan tugas.
Dalam kalimat diatas pedoman yang harus digunakan adalah pedoman untuk HARUS HIDUP yang berarti :
H - Hadapilah situasi sulit dengan tenang dan bijaksana
A - Akal merupakan senjata ampuh
R - Rasa takut harus dihilangkan
U - Usaha melepaskan diri dari berbagai hal
S - Semangat dan tekad untuk mepertahankan hidup
H - Hormati adat setempat
I - Istirahat
D - Jangan sampai terjebak
U - Usahakan selamat dan jaga kesehatan
P – Praktekkan.
Dalam kalimat diatas pedoman yang harus digunakan adalah pedoman untuk HARUS HIDUP yang berarti :
H - Hadapilah situasi sulit dengan tenang dan bijaksana
A - Akal merupakan senjata ampuh
R - Rasa takut harus dihilangkan
U - Usaha melepaskan diri dari berbagai hal
S - Semangat dan tekad untuk mepertahankan hidup
H - Hormati adat setempat
I - Istirahat
D - Jangan sampai terjebak
U - Usahakan selamat dan jaga kesehatan
P – Praktekkan.
Untuk mengatasi keadaan cuaca yang dingin atau panas adalah dengan membuat bivak atau tempat berlindung sebagai sarana perlindungan yang nyaman bagi kita dari ancaman faktor-faktor alam yang ekstrim, selain itu agar badan kita tetap nyaman, usahakan selalu memakai pakaian yang kering.